IDENTIFIER
Identifier adalah
suatu pengenal atau pengidentifikasi yang kita deklarasikan agar kompiler dapat
mengenalinya. Identifier sendiri dapat berupa nama variabel, konstanta fungsi,
kelas, template maupun namespace.Biasanya identifier ini terdiri dari 3
bentuk,yaitu privat public dan proected…
public: anggota
pribadi dari kelas dasar hanya dapat diakses oleh anggota yang kelas dasar.
private: anggota
publik dari kelas dasar dapat diakses oleh anggota yang kelas dasar,anggota
kelas turunan serta anggota yang berada di luar kelas dasar dan kelas turunan.
protected: anggota
dilindungi dari kelas dasar dapat diakses oleh anggota kelas dasarserta anggota
kelas turunan.
Berikut adalah
perbedaan dari ke-3 Identifier tersebut :
Perbedaan public,
private, protected, dan tanpa penentu akses pada variabel :
public : variabel
dapat di akses pada semua kelas yang menggunakan kelas yang berisi variabel
tersebut.
private : Hanya dapat
diakses oleh metode2 dalam kelas itu sendiri.
protected : Variabel
instan dapat diakses pada kelas sendiri dan subkelasnya.
Tanpa Penentu akses :
variabel dapat diakses oleh kelas yang berada dalam package yang sama.
Perbedaan public,
private, protected, dan tanpa penentu akses pada metode :
private : Hanya dapat
diakses pada metode2 dalam kelas yang sama.
protected : Metode
dapat diakses pada kelas sendiri dan pada subkelasnya.
Tanpa Penentu akses :
Metode hanya dapat diakses oleh metode dalam kelas itu sendiri ataupun metode
pada kelas lain yang terletak pada package yang sama.
Oke!!!begitulah
definisi dan perbedaan dari ketiga idebtifier yang umum di
gunakan,Private,Public dan Protected.Selanjutnya Untuk membuat nama identifier
perlu memperhatikan hal-hal berikut:
Membedakan huruf
besar dan huruf kecil (case sensitive).
Nama identifier bisa
terdiri dari satu atau beberapa karakter yang terdiri dari angka (0 – 9), huruf
(A –Z, a – z), dollar ($), garis-bawah/underscore(_).
Penamaan identifier
harus dimulai dengan huruf, underscore(_), atau karakter dollar ($). Tidak
boleh dimulai dengan angka.
Simbol-simbol
operator seperti (*), (+), (/), (-) tidak bisa digunakan.
Dalam penamaan
identifier tidak boleh menggunakan spasi.
Tidak diperbolehkan
menggunakan Kata-kata keyword dalam bahasa pemrograman (misalnya: public,
class, static, dsb).
v Panjang nama identifier tidak dibatasi.
Beberapa contoh
penamaan identifier yang benar:
Hello
$Hello
HelloWorld
classProgram
nama_mahasiswa
beberapa contoh
penamaan identifier yang salah:
1Nama
/NomorInduk
Nomor induk
ya itulah yang
dinamakan identifier.
Langsung praktek
men…!?
Sourcecode untuk C#
1.string nama;
2.int angka;
3. bool jenis_kel;
4. class penjumlahan;
5.private total()
6.Lanjut ke cara
nulis identifier di Java..
1.package
javaapplication3;
2.import
java.util.Scanner;
3.class
JavaApplication3;
4.int angka;
5.private total();
6.Terakhir men!
Identifier-nya C++
cooooyy…..
Comments
Post a Comment